Media Chating bbm di android, Di era yang serba teknologi, chating merupakan kebutuhan pokok untuk semua kalangan, baik digunakan untuk bercanda tawa dengan saudara, teman, pacar atau digunakan sebagai media untuk bisnis.
Karena kemudahan aplikasi dan kayanya akan keguna, media chating mulai banyak digemari oleh semua kalangan, dengan begitu kita tidak perlu repot-repot jika ingin mengasih kabar walaupun kadang juga sering pending ketika ingin mengirim pesan, namun itu juga perlu dimaklumi karena penggunanya juga semakin bertambah.
Kata-kata pending atau lemot rasanya tidak asing lagi buat pengguna Blackberry, itu semua mungkin karena banyaknya pengguna dan hanya tertuju pada 1 server. Maksud postingan kali ini bukan untuk menjelek-jelekkan Blackberry saya hanya ingin membandingkan media chating antara Android dan blackberry, karena saat ini saya adalah pengguna Blackberry dan Anroid untuk kebutuhan bisnis online dan dengan menggunakan Hp tersebut sangat membantu dalam media promosi online saya.
Berbicara tentang bisnis, tak bisa dipungkiri bahwa blackberry massangger (BBM) merupakan produk smartphone yang pertama kali meluncurkan aplikasi yang sangat cocok digunakan, karena dengan keefisienan dan simpel akan penggunaannya membuat para penggunanya tidak mau berpindah ke lain hati. Namun lama kelamaan karena banyaknya pengguna aplikasi tersebut muncul banyak sekali kelemahan diantaranya; sering mengalami troubel, lemot (pending) dan kadang juga sering hang.
Jika masyarakat Indonesia mau lebih jeli dan melek akan teknologi, mungkin blackberry akan sepi akan penggunanya seperti pada negara-negara maju, itu disebabkan karena dengan harga yang relatif murah bisa mendapatkan Smartphone Android yang jauh lebih modern dan pastinya dengan aplikasi yang tak terbatas.
Namun itu rasanya sangat sulit, karena pada blackbarry paket media online jauh lebih murah dan efisien, hanya dengan 50,000 bahkan kurang "tergantung masing-masing operator", kita sudah bisa menikmati fasilitas BBM, YM, Facebook dan tweter, walaupun tampilannya juga kalah bagus dengan Android namun sangat efisien karena hemat biaya juga hemat akan penggunaan baterai. Beda dengan Smartphone Android, kita harus membeli paket internet full dan pastinya dengan kecepatan yang tinggi baru kita benar-benar bisa menikmati fitur yang disajikan oleh Android dan biasaya penggunanya jauh lebih condong menggunakan WIFI.
Kita kembali ke judul, sebenarnya media chatting seperti BBM, di smartphone Android jauh lebih bagus dan berfariasi, mungkin itu sebabnya kenapa media chatting di Android jauh lebih sepi, karena tidak konsen kepada media Chatting satu saja, seperti pada smartphone Blackberry, demikian pembahasan saya sebagai pengguna Android dan Blackberry.
Berikut Beberapa Aplikasi Chatting Android yang wajib di coba.
1. Whats Up
Setahu saya ini adalah aplikasi chatting pertama yang tenar pada Andoid, dan lebih hebatnya lagi, aplikasi ini juga bisa digunakan pada Blackberry, namun sampai saat ini Aplikasi Whats up masih belum juga ada paketan khusus untuk Blackberry ataupun Android dan pengguna sering kebingungan ketika gabung pada grup, karena yang tertera hanya no. hp pengguna, untuk detail user lain, kita sendiri yang harus memberi nama dan foto user lain, mungkin itu yang membuat whats up tidak bertahan lama dan kita tunggu saja update-tan terbaru dari aplikasi, semoga bisa lebih baik.
Berikut beberapa tampilan yang sengaja saya ambil dari market Android:
2. LINE
Ini merupakan aplikasi chatting yang jauh lebih sempurna dari pada whats up, dengan tampilan yang lebih segar dan lucu, detail Contacts bisa kita tentukan sendiri, tidak seperti pada whats up, untuk add friend bisa dengan melihat contact kita, barcode 2 dimensi atau pin seperti pada BBM dan lebih hebatnya lagi aplikasi ini juga bisa di jalankan di Windows dan Apple, layaknya YM, namun kembali lagi kepada penggunanya, aplikasi chatting LINE ini masih jarang sekali penggunanya, tidak sekuat pengguna BBM yang kokoh hingga saat ini, jadi sangat sulit juga di gunakan sebagai media promosi. Sebenarnya dengan menggunakan LINE kita juga bisa melakukan FREE CALL "telefon gratis", namun kadang sering putus-putus dan tidak jelas, itu disebabkan bandwidth internet kita masih terbilang kecil.
Berikut beberapa tampilan yang sengaja saya ambil dari market Android:
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
3. Cubie
Pada dasarnya ini hampir sama dengan LINE, cuma beda pada tampilan dan effect emotion saja, kita juga menggambar dan mengirimnya dalam sekaligus pada aplikasi tersebut. Namun kita kembali lagi kepada para menggunanya, memang sungguh ironis dan mungkin karena banyaknya media chatting yang bagus, membuat para penggunanya jadi bingung untuk memilih selain itu para operator cellular juga tidak menyediakan paket khusus seperti pada Blackberry.
Berikut beberapa tampilan yang sengaja saya ambil dari market Android:
Berikut hasil perbandingan saya setelah menggunakan dua smartphone Android dan Blackberry, semoga tulisan yang singkat ini bisa menjadi wawasan dan saya sangat membutuhkan saran dan kritik Anda yang membangun, terima kasih sudah berkunjung, happy chating.
Karena kemudahan aplikasi dan kayanya akan keguna, media chating mulai banyak digemari oleh semua kalangan, dengan begitu kita tidak perlu repot-repot jika ingin mengasih kabar walaupun kadang juga sering pending ketika ingin mengirim pesan, namun itu juga perlu dimaklumi karena penggunanya juga semakin bertambah.
Kata-kata pending atau lemot rasanya tidak asing lagi buat pengguna Blackberry, itu semua mungkin karena banyaknya pengguna dan hanya tertuju pada 1 server. Maksud postingan kali ini bukan untuk menjelek-jelekkan Blackberry saya hanya ingin membandingkan media chating antara Android dan blackberry, karena saat ini saya adalah pengguna Blackberry dan Anroid untuk kebutuhan bisnis online dan dengan menggunakan Hp tersebut sangat membantu dalam media promosi online saya.
Berbicara tentang bisnis, tak bisa dipungkiri bahwa blackberry massangger (BBM) merupakan produk smartphone yang pertama kali meluncurkan aplikasi yang sangat cocok digunakan, karena dengan keefisienan dan simpel akan penggunaannya membuat para penggunanya tidak mau berpindah ke lain hati. Namun lama kelamaan karena banyaknya pengguna aplikasi tersebut muncul banyak sekali kelemahan diantaranya; sering mengalami troubel, lemot (pending) dan kadang juga sering hang.
Jika masyarakat Indonesia mau lebih jeli dan melek akan teknologi, mungkin blackberry akan sepi akan penggunanya seperti pada negara-negara maju, itu disebabkan karena dengan harga yang relatif murah bisa mendapatkan Smartphone Android yang jauh lebih modern dan pastinya dengan aplikasi yang tak terbatas.
Namun itu rasanya sangat sulit, karena pada blackbarry paket media online jauh lebih murah dan efisien, hanya dengan 50,000 bahkan kurang "tergantung masing-masing operator", kita sudah bisa menikmati fasilitas BBM, YM, Facebook dan tweter, walaupun tampilannya juga kalah bagus dengan Android namun sangat efisien karena hemat biaya juga hemat akan penggunaan baterai. Beda dengan Smartphone Android, kita harus membeli paket internet full dan pastinya dengan kecepatan yang tinggi baru kita benar-benar bisa menikmati fitur yang disajikan oleh Android dan biasaya penggunanya jauh lebih condong menggunakan WIFI.
Kita kembali ke judul, sebenarnya media chatting seperti BBM, di smartphone Android jauh lebih bagus dan berfariasi, mungkin itu sebabnya kenapa media chatting di Android jauh lebih sepi, karena tidak konsen kepada media Chatting satu saja, seperti pada smartphone Blackberry, demikian pembahasan saya sebagai pengguna Android dan Blackberry.
Berikut Beberapa Aplikasi Chatting Android yang wajib di coba.
1. Whats Up
Setahu saya ini adalah aplikasi chatting pertama yang tenar pada Andoid, dan lebih hebatnya lagi, aplikasi ini juga bisa digunakan pada Blackberry, namun sampai saat ini Aplikasi Whats up masih belum juga ada paketan khusus untuk Blackberry ataupun Android dan pengguna sering kebingungan ketika gabung pada grup, karena yang tertera hanya no. hp pengguna, untuk detail user lain, kita sendiri yang harus memberi nama dan foto user lain, mungkin itu yang membuat whats up tidak bertahan lama dan kita tunggu saja update-tan terbaru dari aplikasi, semoga bisa lebih baik.
Berikut beberapa tampilan yang sengaja saya ambil dari market Android:
2. LINE
Ini merupakan aplikasi chatting yang jauh lebih sempurna dari pada whats up, dengan tampilan yang lebih segar dan lucu, detail Contacts bisa kita tentukan sendiri, tidak seperti pada whats up, untuk add friend bisa dengan melihat contact kita, barcode 2 dimensi atau pin seperti pada BBM dan lebih hebatnya lagi aplikasi ini juga bisa di jalankan di Windows dan Apple, layaknya YM, namun kembali lagi kepada penggunanya, aplikasi chatting LINE ini masih jarang sekali penggunanya, tidak sekuat pengguna BBM yang kokoh hingga saat ini, jadi sangat sulit juga di gunakan sebagai media promosi. Sebenarnya dengan menggunakan LINE kita juga bisa melakukan FREE CALL "telefon gratis", namun kadang sering putus-putus dan tidak jelas, itu disebabkan bandwidth internet kita masih terbilang kecil.
Berikut beberapa tampilan yang sengaja saya ambil dari market Android:
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
3. Cubie
Pada dasarnya ini hampir sama dengan LINE, cuma beda pada tampilan dan effect emotion saja, kita juga menggambar dan mengirimnya dalam sekaligus pada aplikasi tersebut. Namun kita kembali lagi kepada para menggunanya, memang sungguh ironis dan mungkin karena banyaknya media chatting yang bagus, membuat para penggunanya jadi bingung untuk memilih selain itu para operator cellular juga tidak menyediakan paket khusus seperti pada Blackberry.
Berikut beberapa tampilan yang sengaja saya ambil dari market Android:
Berikut hasil perbandingan saya setelah menggunakan dua smartphone Android dan Blackberry, semoga tulisan yang singkat ini bisa menjadi wawasan dan saya sangat membutuhkan saran dan kritik Anda yang membangun, terima kasih sudah berkunjung, happy chating.